Ads 468x60px

Monday, January 4, 2010

Hidup ini satu perjuangan

Bismillah..

Saya tertarik dengan sebuah lagu yang tiba2 terjumpa kat dalam list2 lagu dalam laptop..
Lirik die hebat..orang muda skang kate KAWWW!!
Saya ulang2 lagu ni sampai last sekali saya rase sedih sbb saye banyak buang mase..
Saya teringat balik perjalanan nabi Allah Ibrahim dalam perjalanannye mengenali tuhan..
hingga terakam dalam AL-QURAN..


وَكَذَلِكَ نُرِي إِبْرَاهِيمَ مَلَكُوتَ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَلِيَكُونَ مِنَ الْمُوقِنِينَ (٧٥)فَلَمَّا جَنَّ عَلَيْهِ اللَّيْلُ رَأَى كَوْكَبًا قَالَ هَذَا رَبِّي فَلَمَّا أَفَلَ قَالَ لا أُحِبُّ الآفِلِينَ (٧٦)فَلَمَّا رَأَى الْقَمَرَ بَازِغًا قَالَ هَذَا رَبِّي فَلَمَّا أَفَلَ قَالَ لَئِنْ لَمْ يَهْدِنِي رَبِّي لأكُونَنَّ مِنَ الْقَوْمِ الضَّالِّينَ (٧٧)فَلَمَّا رَأَى الشَّمْسَ بَازِغَةً قَالَ هَذَا رَبِّي هَذَا أَكْبَرُ فَلَمَّا أَفَلَتْ قَالَ يَا قَوْمِ إِنِّي بَرِيءٌ مِمَّا تُشْرِكُونَ (٧٨)إِنِّي وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِي فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضَ حَنِيفًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ (٧٩)وَحَاجَّهُ قَوْمُهُ قَالَ أَتُحَاجُّونِّي فِي اللَّهِ وَقَدْ هَدَانِي وَلا أَخَافُ مَا تُشْرِكُونَ بِهِ إِلا أَنْ يَشَاءَ رَبِّي شَيْئًا وَسِعَ رَبِّي كُلَّ شَيْءٍ عِلْمًا أَفَلا تَتَذَكَّرُونَ (٨٠)

Dan Demikianlah Kami perlihatkan kepada Nabi Ibrahim kebesaran dan kekuasaan (Kami) di langit dan di bumi, dan supaya menjadilah ia dari orang-orang Yang percaya Dengan sepenuh-penuh yakin. Maka ketika ia berada pada waktu malam Yang gelap, ia melihat sebuah bintang (bersinar-sinar), lalu ia berkata: "Inikah Tuhanku?" kemudian apabila bintang itu terbenam, ia berkata pula: "Aku tidak suka kepada Yang terbenam hilang". Kemudian apabila dilihatnya bulan terbit (menyinarkan cahayanya), Dia berkata: "Inikah Tuhanku?" maka setelah bulan itu terbenam, berkatalah dia: "Demi sesungguhnya, jika Aku tidak diberikan petunjuk oleh Tuhanku, nescaya menjadilah Aku dari kaum Yang sesat". Kemudian apabila Dia melihat matahari sedang terbit (menyinarkan cahayanya), berkatalah dia: "Inikah Tuhanku? ini lebih besar". setelah matahari terbenam, Dia berkata pula: ` Wahai kaumku, Sesungguhnya Aku berlepas diri (bersih) dari apa Yang kamu sekutukan (Allah dengannya). "Sesungguhnya Aku hadapkan muka dan diriku kepada Allah Yang menciptakan langit dan bumi, sedang Aku tetap di atas dasar Tauhid dan bukanlah Aku dari orang-orang Yang menyekutukan Allah (dengan sesuatu Yang lain)". Dan ia dibantah oleh kaumnya, ia pun berkata: "Patutkah kamu membantahku mengenai Allah, padahal Sesungguhnya ia telah memberi hidayah petunjuk kepadaku? dan Aku pula tidak takut (akan sebarang bahaya dari) apa Yang kamu sekutukan Dengan Allah, kecuali Tuhanku menghendaki sesuatu dari bahaya itu. (Sesungguhnya) pengetahuan Tuhanku meliputi tiap-tiap sesuatu, tidakkah kamu mahu (insaf) mengambil pelajaran?


Saya teringat balik perjuangan nabi Muhammad (saw) dan para sahabat


Nabi Muhammad dengan akhlak Al-Qurannye

Saidina Abu Bakar yang terkenal sebagai As-Siddiq:seorang sahabat perjuangan yang

sentiasa SETIA.

Saidina Umar Al- Farouk yang sentiasa melindungi dan mempertahan: menjadi benteng kepada fitnah.

Saidina Uthman Zunnurul Ain yang sentiasa menginfak untuk Islam..

Saidina Ali Karamallahuwajhah yang terkenal dengan gerbang Ilmu..

Saidina Hamzah Asadullah yang menjadi Penghulu Syuhada..

Khalid Al - Walid Saifullah menjadi pemimpin tentera Islam

dan sahabat - sahabat yang lain

mereka membawa Islam dengan penuh YAKIN

Semuanye mendapat saham, menjadi ahli syurga..mereka tak pernah berehat di dunia sebab mereka yakin penat mereka berbayar..Ya Allah, Aku mahu bersama mereka..



Mengarungi samudra kehidupan,
Kita ibarat para pengembara
Hidup ini adalah perjuangan,
Tiada masa tuk berpangku tangan

Setiap titis peluh dan darah,
Tak akan sirna ditelan masa
Seguris luka di jalan ﷲﺍ,
Kan menjadi saksi pengorbanan

Allohu ghoyatuna
Ar Rosulu qudwatuna
Al Quranu dusturuna
Al Jihadu sabiluna
Al Mautu fi sabilillah, asma amanina

ﷲﺍ adalah tujuan kami,
Rasulullah teladan kami
Alquran pedoman hidup kami,
Jihad adalah jalan juang kami
Mati di jalan ﷲﺍ adalah,
Cita-cita kami tertinggi

Mengharungi samudera kehidupan,
Kita ibarat para pengembara
Hidup ini adalah perjuangan,
Tiada masa tuk berpangku tangan

Setiap titis peluh dan darah,
Tak akan sirna ditelan masa
Seguris luka di jalan ﷲﺍ,
Kan menjadi saksi pengorbanan

Allohu ghoyatuna
Ar Rosulu qudwatuna
Al Qur'anu dusturuna
Al Jihadu sabiluna
AlMautu fi sabilillah, asma amanina

ﷲﺍ adalah tujuan kami,
Rasulullah teladan kami
Alquran pedoman hidup kami,
Jihad adalah jalan juang kami
Mati di jalan ﷲﺍ adalah,
Cita-cita kami tertinggi
Cita-cita kami tertinggi
::p/s: Majulah jauh ke hadapan, namun jangan lupa untuk menoleh ke belakang.

No comments:

Post a Comment